nol km jogja

Nol KM Jogja, Kawasan Pedestrian yang Ramah Wisatawan

Diposting pada

Nol KM Jogja – Ini adalah titik utama yang dijadikan sebagai pusat penentuan jarak kota ke berbagai tujuan. Titik nol kilometer Kota Yogyakarta sendiri berada di jalur lintasan antara Alun-alun Utara hingga ke ujung selatan Jalan Malioboro daerah Ngejaman. Nol KM Jogja budaya ini dikenal sebagai kawasan pedestrian yang ramah untuk wisatawan.

Berbagai hiburan jalanan tersaji di sepanjang nol KM Jogja Yogyakarta termasuk bangunan kuno bersejarah yang masih berdiri kokoh hingga saat ini seperti Gedung Bank BNI 46 hingga kantor Pos Besar Yogyakarta.

Terdapat juga bangunan lain seperti Monumen Serangan Umum 1 Maret, Benteng Vrederburg, hingga balai agung yang difungsikan sebagai Istana Kepresidenan.

Titik nol kilometer Yogyakarta berada tepat dipersimpangan jalan yang mempertemukan empat jalan utama yaitu Jalan KH. Ahmad Dahlan, Jalan Margo Mulyo, Jalan Panembahan Senopati dan Jalan Pangurakan yang berada dalam wilayah Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta.

Pada malam hari suasana kawasan nol KM Jogja selalu menjadi spot paling ramai dengan berbagai aktivitas selain juga untuk menikmati suasana Kota Yogyakarta di malam hari sembari nongkrong bersama komunitas-komunitas kreatif di Yogyakarta.

Sejarah Gedung Nol KM Jogja

Gedung-gedung tua yang berada di nol KM Jogja umumnya adalah bangunan peninggalan Belanda dengan gaya arsitektur art deco dengan nuansa Eropa yang meski sudah beberapa kali dilakukan pemugaran namun tetap menonjolkan bentuk bangunan aslinya.

Selain itu, pada tahun 70-an, di kawasan nol KM Jogja masih terdapat beberapa fasilitas ruang publik seperti air mancur di taman kota yang sudah diubah untuk perluasan dan pelebaran persimpangan jalan utama.

Karena letaknya yang strategis itu pula, nol KM Jogja sejak zaman Kerajaan Mataram Islam hingga kini menjadi pusat perekonomian masyarakat Yogyakarta, seperti Jalan Malioboro dan Pasar Beringharjo.

Gedung Bank BNI 46

Bangunan penting di nol KM Jogja diantaranya adalah Gedung Bank BNI 46 yang masih difungsikan hingga saat ini, bangunan yang berada di bagian selatan persimpangan jalan utama ini dulunya adalah gedung kantor asuransi Nill Maattschappij dan Kantor de Javasche Bank.

Selain itu pada zaman Jepang, gedung ini digunakan juga sebagai kantor Radio Hoso Kyoku, dan kemudian pada masa kemerdekaan kantor radio itu diambil alih dan dijadikan sebagai kantor Radio Mataram yang dulunya bernama Mavro.

Kantor Pos Besar Yogyakarta

Tepat diseberang gedung Bank BNI 46, terdapat bangunan bersejarah lainnya yakni, Kantor Pos Besar Yogyakarta. Ketika masa penjajahan Belanda, gedung ini memiliki fungsi yang sama yakni sebagai kantor pos.

Selain kantor pos, gedung ini juga dijadikan sebagai kantor telegraf dan telepon hingga kemudian setelah kemerdekaan, gedung ini sepenuhnya diambil alih oleh pemerintah Indonesia dan dijadikan sebagai Kantor Pos Besar di Yogyakarta.

Baca juga : Malioboro Jogja

Monumen Tapak Prestasi

Tak jauh dari kedua bangunan bersejarah itu pula, terdapat Monumen Tapak Prestasi yang diresmikan tahun 2003. Di monumen ini terdapat sejumlah tanda berupa telapak tangan dari tokoh terkenal di Yogyakarta.

Di malam hari, monumen ini juga selalu dipadati oleh pengunjung yang ingin menikmati suasana Kota Yogyakarta bersama keluarga sekaligus menikmati para seniman kreatif berkreasi di sekitar monumen.

Taman Pintar

Di bagian timur nol KM jogja terdapat pula taman pintar yang kental dengan unsur permainan dan pendidikan, sehingga dijamin akan memberikan hiburan tersendiri bagi anak-anak sambil belajar.

Gedung Societet

Gedung peninggalan Belanda ini sampai saat ini masih difungsikan sebagai tempat para seniman terkenal di Kota Yogyakarta untuk berkarya. Gedung ini juga kerap menampilkan pameran-pameran seni dari berbagai jenis seni.

Baca juga : Kraton Jogja

Ngejaman Dekat Nol KM Jogja

Di bagian lain titik nol kilometer ada kawasan yang disebut dengan kawasan Ngejaman yang terdapat bangunan berupa tugu jam buatan tahun 1916 yang dibuat oleh Belanda sebagai peringatan kembalinya kolonial Belanda setelah berhasil merebut dari Inggris.

Terdapat pula gedung GBIP Marga Mulya yang dibuat tahun 1857 yang kala itu digunakan sebagai tempat orang Eropa melakukan ibadah.

Nol KM Jogja, Jantung Kota Yogyakarta

Kawasan titik nol kilometer ini juga menjadi jantung Kota Yogyakarta yang menjadi titik patokan utama sekaligus terkenal dengan bangunan-bangunan bersejarah dan berbagai hiburan yang mempesona.

Tak salah jika titik nol kilometer Yogyakarta ini disebut sebagai kawasan Eropanya Yogyakarta dengan gedung kuno bersejarah atau yang disebut dengan Loji hingga bisa bernostalgia ke masa lampau.

Nol KM Jogja, Titik Hubung Garis Imajiner Yogyakarta

Titik nol kilometer ini juga disebut-sebut sebagai titik penghubung garis sumbu imajiner yang terkait dengan kepercayaan masyarakat Yogyakarta yang saling menghubungkan antara Gunung Merapi, Keraton Yogyakarta hingga Laut Selatan dengan sumbu utama di Tugu dan Panggung Krapyak.

Berjalan ke sebrang timur jalan, kamu akan bertemu bangunan Pasar Beringharjo. Sesuai namanya, dahulu wilayah Pasar Beringharjo pada awalnya adalah hutan beringin. Tak lama setelah berdirinya Kraton Yogyakarta pada pada tahun 1758, wilayah pasar ini dijadikan tempat transaksi ekonomi oleh warga Yogyakarta dan sekitarnya.

Baca Juga : Candi Sambisari

Tarif Tiket Masuk dan Jam Kunjungan Nol KM Jogja

Tak ada tarif tiket masuk yang dikenakan bagi wisatawan yang hendak berkunjung ke titik nol kilometer Yogyakarta.

Demikian halnya dengan jam kunjungan, kawasan titik nol kilometer Yogyakarta ini selalu hidup selama 24 jam dengan berbagai aktivitas.

Cara Menuju ke Nol KM Jogja

Karena menjadi jantung kota Yogyakarta, akses menuju ke kawasan titik nol kilometer Yogyakarta terbilang mudah untuk dikunjungi.

Semarang

Bila keberangkatan dimulai dari Semarang, anda bisa naik bus AKAP Semarang – Jogja atau bisa juga langsung menggunakan bus Sugeng Rahayu / Sumber Slamet (ATB) atau bisa juga menggunakan bus EKA / MIRA dengan memesan tiket di ayonaikbis.com kemudian turun di Terminal Giwangan Yogyakarta dan dilanjutkan dengan angkutan umum dalam kota atau ojek online.

Baca juga : Wildlife Rescue

Surabaya

Jika Anda dari Surabaya dengan menggunakan bus Sugeng Rahayu / Sumber Slamet (ATB) atau bisa juga menggunakan bus EKA / MIRA, yang tiketnya bisa dipesan melalui ayonaikbis.com dengan harga yang terjangkau, kemudian turun di Terminal Giwangan dan dilanjutkan dengan angkutan dalam kota.

Informasi pemesanan tiket bus Sugeng Rahayu dan EKA dapat dilakukan di ayonaikbis.com secara online:

Pesan tiket bus & travel semakin mudah di ayonaikbis.com tanpa harus antre dan tidak perlu install aplikasi lagi. Temukan kemudahan melakukan perjalanan dengan pesan tiket di ayonaikbis.com sekarang.

Atau bisa juga menghubungi agen penjualan tiket bus EKA / Sugeng Rahayu:

Rental Kendaraan Nol KM Jogja

Selain menawarkan jasa pemesanan tiket bus Anda juga dapat menemukan informasi rental mobil di ayonaikbis.com, temukan berbagai macam mobil dengan fasilitas penyewaan yang beragam, pilihan unit mobil pun juga lengkap.

Dengan menggunakan kendaraan rental untuk berwisata ke Yogyakarta maka perjalanan jadi lebih aman dan nyaman dengan menggunakan armada kendaraan rental yang fasilitasnya lengkap cukup dengan mengakses situs ayonaikbis.com maka semua kebutuhan armada sewa sudah bisa terlayani.

Nah itu tadi informasi mengenai titik nol kilometer Yogyakarta yang bisa Anda masukan dalam daftar liburan bersama keluarga atau rombongan teman-teman kantor.

Jika informasi ini bermanfaat silakan Anda bagikan ke pada teman Anda, dan jika membutuhkan informasi wisata lainnya silakan tinggalkan komentar.

Dapatkan informasi terkini dan terpilih dari www.ayonaikbis.com :

    5/5 - (3 votes)